Neurologi
Stroke Ischemic
September 22, 2024
Deskripsi
Stroke iskemik atau stroke sumbatan adalah salah jenis stroke yang diakibatkan oleh adanya penyumbatan pembuluh darah di otak. Penyumbatan dapat disebabkan oleh adanya pembentukan gumpalan darah pada pembuluh darah organ lain tubuh, penumpukan plak lemak pada arteri yang akan menyebabkan pembuluh darah menyempit dan mengurangi volume aliran darah ke otak.
Stroke iskemik terbagi dua berdasarkan jenis sumbatannya, yaitu:
- Stroke Trombotik
- Salah satu jenis stroke iskemik adalah trombotik, yaitu kondisi yang terjadi jika bekuan darah atau plak terbentuk di dalam pembuluh arteri yang menyuplai darah ke otak. Pada kebanyakan kasus, plak tersebut akan menempel pada pembuluh arteri di bagian leher. Berhubung aliran darah yang menuju ke otak harus melewati bagian leher dahulu. Apabila dibiarkan, lama-kelamaan plak ini akan membesar dan mempersempit hingga menyebabkan penyumbatan pada pembuluh arteri.
- Stroke Emboli
- Stroke emboli terjadi dikarenakan terdapat bekuan darah atau plak yang terbentuk di dalam jantung atau pembuluh arteri besar yang terangkut menuju otak, menyebabkan penyempitan dan penyumbatan aliran darah ke otak. Penyempitan dan penyumbatan aliran darah ke otak menyebabkan berkurangnya bahkan terhentinya pasokan nutrisi dan oksigen, sehingga menyebabkan beberapa sel otak mati.
Gejala
Kondisi ini bisa terjadi secara tiba-tiba, sehingga anda perlu memperhatikan beberapa gejala yang mungkin dialami agar bisa segera melakukan penanganan. Beberapa ciri stroke iskemik adalah sebagai berikut:
- Mati rasa atau kelemahan pada wajah, lengan atau kaki, terutama pada satu sisi tubuh
- Kemampuan memahami ucapan orang lain berkurang
- Kehilangan keseimbangan atau koordinasi tubuh
- Kemampuan berbicara berkurang
- Gangguan penglihatan pada satu atau kedua mata
Siapa saja yang berisiko?
Beberapa hal berikut dapat meningkatkan kemungkinan seseorang untuk mengalami stroke iskemik:
- Berusia di atas 55 tahun
- Memiliki riwayat penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi, gangguan irama jantung, serangan jantung
- memiliki riwayat diabetes
- merokok
- obesitas
- kolesterol tinggi
Penyebab
Penyebab stroke iskemik adalah adanya penyumbatan pada pembuluh darah. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, penyumbatan terjadi karena terbentuknya gumpalan pada pembuluh arteri dan menghambat aliran darah. Beberapa kondisi yang memungkinkan terjadinya penyumbatan dan menyebabkan stroke iskemik adalah:
- Kondisi Atrial Fibrilasi
- Atrial fibrilasi merupakan salah satu gangguan irama jantung, dimana jantung hanya bergetar bukan berdetak. Kondisi ini akan menyebabkan terbentuknya gumpalan darah di jantung, gumpalan darah tersebut dapat keluar dari jantung menuju otak dan menyebabkan sumbatan.
- Aterosklerosis
- Aterosklerosis adalah penumpukan plak pada dinding arteri. Kondisi ini mengakibatkan arteri mengeras lalu menyempit, sehingga pembuluh darah tersumbat. Tidak hanya itu, ketika plak pada arteri pecah, akan terjadi pembentukan gumpalan darah dan bisa saja bergerak menuju otak, alhasil terjadilah stroke iskemik.
- Gangguan Pembuluh Darah Kecil
- Stroke iskemik adalah kondisi yang juga bisa disebabkan karena rusaknya pembuluh darah kecil pada otak.
Diagnosis
Stroke iskemik adalah kondisi yang hanya bisa didiagnosa oleh dokter. Dalam kasus ini, dokter akan menegakkan diagnosis berdasarkan tanya jawab dengan pasien atau keluarga pasien, pemeriksaan fisik umum dan pemeriksaan fisik neurologis (saraf), serta ,melakukan pemeriksaan penunjang berupa CT scan, untuk menemukan lokasi sumbatan pada otak, besarnya kerusakan pada otak serta mendeteksi kelainan pada jaringan otak (seperti tumor).
Pengobatan
Stroke iskemik merupakan kondisi kegawatdaruratan. Segera menuju ke fasilitas kesehatan terdekat bila anda mengalami gejala stroke iskemik. Stroke iskemik akan ditangani sebagai berikut:
- Medikasi atau obat
- Apabila pasien sudah dinyatakan menderita stroke iskemik, maka langkah pertama yang perlu dilakukan secara cepat adalah memberikan obat-obatan. Dengan konsumsi obat-obatan, proses penyembuhan stroke iskemik akan lebih cepat dan pasien bisa kembali pulih. Selain itu juga mengurangi risiko komplikasi.Obat yang diberikan berupa obat pengencer darah dan pelindung otak.
- Melakukan Prosedur Endovaskular
- Selain memberi obat-obatan, pengobatan yang biasanya disarankan oleh dokter pada kasus stroke iskemik adalah melakukan terapi endovaskular (teknik pengobatan yang dilakukan dengan menangani proses sumbatan di dalam pembuluh darah secara langsung). Dengan prosedur ini, proses penyembuhan stroke iskemik akan lebih baik. Tujuan lain dari prosedur endovaskular adalah mengurangi risiko kehilangan fungsi tubuh pada pasien.
- Pencegahan Stroke Iskemik
- Stroke iskemik adalah kondisi yang dapat Anda cegah sejak dini. Agar terhindar dari kondisi ini, lakukan beberapa hal berikut:
- Menghentikan kebiasaan merokok
- Menghindari konsumsi alkohol
- Mengontrol tekanan darah tinggi
- Mengurangi kadar kolesterol
- Aktif melakukan olahraga
- Mengatasi gangguan tidur
- Mengontrol kadar gula darah
- Menjaga berat badan tetap ideal
- Mengonsumsi makanan kaya serat, seperti buah dan sayur