Mata
Presbiopia
September 21, 2024
Deskripsi
Presbiopi adalah kondisi mata yang terkait dengan penuaan, di mana lensa mata kehilangan elastisitasnya, sehingga sulit untuk fokus pada objek dekat. Presbiopia umumnya terjadi pada orang yang berusia di atas 40 tahun.
Penyebab
- Penuaan lensa mata: seiring bertambahnya usia, lensa mata menjadi lebih keras dan kurang fleksibel, sehingga sulit untuk berubah bentuk dan fokus pada objek dekat.
- Penurunan fungsi otot mata: otot-otot di sekitar lensa juga menjadi kurang efektif dalam mengubah bentuk lensa untuk fokus pada objek dekat.
Faktor Risiko:
- Usia diatas 40 tahun.
- Faktor genetik.
- Kondisi medis tertentu seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, dan gangguan mata tertentu dapat mempercepat munculnya presbiopia.
- Penggunaan obat-obatan seperti antidepresan, antihistamin, dan diuretik, dapat mempengaruhi kemampuan fokus mata.
Gejala
- Penglihatan kabur saat melihat objek dekat.
- Kesulitan membaca huruf kecil atau melihat detail halus.
- Mata lelah atau tegang setelah melakukan pekerjaan yang membutuhkan penglihatan dekat.
- Sakit kepala, terutama setelah membaca atau bekerja dengan jarak dekat.
- Kebutuhan untuk memegang objek lebih jauh agar terlihat jelas.
Diagnosis
Untuk mendiagnosis presbiopi, dokter akan menanyakan gejala dan riwayat medis Anda. Kemudian dilakukan serangkaian pemeriksaan mata rutin termasuk pemeriksaan tajam penglihatan menggunakan snellen chart dan jagger chart. Pemeriksaan refraksi menggunakan lensa korektif untuk menentukan resep kacamata yang tepat.
Pengobatan
- Kacamata lensa bifokal atau progresif untuk membantu penglihatan dekat dan jauh.
- Lensa kontak multifokal atau monovision untuk mengoreksi penglihatan dekat dan jauh.
- Operasi LASIK atau presbyLASIK untuk mengubah bentuk kornea.
- Mengganti lensa alami dengan lensa buatan yang dapat mengoreksi presbiopi.
Pencegahan
Presbiopia tidak dapat dicegah karena merupakan bagian alami dari penuaan, tetapi beberapa langkah dapat diambil untuk mengurangi ketegangan mata:
- Istirahatkan mata secara teratur saat melakukan pekerjaan yang membutuhkan penglihatan dekat.
- Menggunakan pencahayaan yang baik saat membaca atau bekerja.
- Pemeriksaan mata rutin