Mata
Glaukoma Sudut Tertutup
September 20, 2024
Deskripsi
Glaukoma sudut tertutup adalah jenis glaukoma yang terjadi ketika sudut drainase di mata tersumbat, menyebabkan peningkatan tekanan dalam mata yang dapat merusak saraf mata dan mengakibatkan kehilangan penglihatan. Sudut drainase di mata dibentuk oleh kornea dan iris.
Klasifikasi
Glaukoma sudut tertutup dapat diklasifikasikan menjadi:
- Glaukoma Sudut Tertutup Akut: Terjadi secara tiba-tiba dan merupakan keadaan darurat medis.
- Glaukoma Sudut Tertutup Kronis: Terjadi secara bertahap dengan penutupan sudut drainase yang perlahan-lahan.
Penyebab
Penyebab utama glaukoma sudut tertutup adalah penutupan sudut drainase di mata, yang dapat disebabkan oleh:
- Anatomi mata: adanya kelainan pada bentuk mata yang membuat sudut drainase lebih sempit.
- Faktor usia: lebih umum pada orang yang lebih tua karena perubahan pada struktur mata.
- Keturunan: faktor genetik dapat mempengaruhi risiko terkena glaukoma sudut tertutup.
Faktor Resiko
- Usia di atas 50 tahun.
- Lebih umum pada wanita.
- Memiliki anggota keluarga dengan glaukoma.
- Lebih sering terjadi pada Ras Asia dan Eskimo.
- Kondisi rabun dekat memiliki resiko lebih tinggi.
Gejala
- Nyeri mata yang hebat di mata.
- Pandangan menjadi buram atau tidak jelas.
- Melihat lingkaran berwarna di sekitar cahaya.
- Mata merah.
- Sakit kepala hebat.
- Mual dan muntah akibat dari tekanan dalam mata yang meningkat.
- Gejala glaukoma sudut tertutup kronis mungkin lebih ringan dan termasuk penglihatan kabur yang hilang timbul.
Diagnosis
Diagnosis glaukoma sudut tertutup dilakukan melalui beberapa pemeriksaan mata, termasuk:
- Tonometri: mengukur tekanan intraokular.
- Gonioskopi: memeriksa sudut drainase di mata.
- Oftalmoskopi: memeriksa saraf optik untuk melihat tanda-tanda kerusakan.
- Pachymetry: mengukur ketebalan kornea.
- Perimetri (tes lapangan pandang): mengukur bidang penglihatan untuk mendeteksi kehilangan penglihatan perifer.
Pengobatan
Pengobatan glaukoma sudut tertutup bertujuan untuk menurunkan tekanan intraokular dan dapat meliputi:
- Obat tetes mata untuk menurunkan tekanan dalam bola mata.
- Obat untuk mengurangi produksi cairan dalam mata.
- Laser iridotomy: prosedur laser untuk membuat lubang kecil di iris guna membuka sudut drainase.
- Pembedahan: dalam beberapa kasus, operasi mungkin diperlukan untuk menciptakan saluran drainase baru.
Pencegahan
- Deteksi dini melalui pemeriksaan mata rutin, terutama jika memiliki faktor risiko.
- Mengontrol kondisi medis yang dapat meningkatkan risiko glaukoma.
Kapan Harus ke Dokter?
- Nyeri mata yang hebat dan tiba-tiba.
- Penglihatan kabur atau melihat lingkaran berwarna di sekitar cahaya.
- Mata merah yang signifikan.
- Sakit kepala berat disertai mual dan muntah.
- Jika memiliki faktor risiko untuk glaukoma sudut tertutup, disarankan untuk menjalani pemeriksaan mata secara rutin untuk mendeteksi tanda-tanda awal dan mencegah komplikasi yang lebih serius.