Kulit

Urtikaria

September 20, 2024

Urtikaria

Definisi

Urtikaria, juga dikenal sebagai biduran atau kaligata, adalah kondisi kulit yang ditandai oleh munculnya bercak merah atau putih yang menonjol (disebut wheals atau hives) yang gatal dan dapat muncul di berbagai bagian tubuh. Urtikaria dapat bersifat akut (berlangsung kurang dari 6 minggu) atau kronis (berlangsung lebih dari 6 minggu).

Gejala

Gejala urtikaria meliputi:

  • Bercak merah atau putih yang menonjol: Bercak ini dapat bervariasi dalam ukuran dan bentuk, serta dapat bergabung membentuk area yang lebih besar.
  • Gatal-gatal: Gatal adalah gejala utama, dan bisa sangat mengganggu.
  • Pembengkakan (angioedema): Terkadang, urtikaria disertai dengan pembengkakan di sekitar mata, bibir, tangan, kaki, atau tenggorokan, yang disebut angioedema. Ini bisa menjadi serius jika mengganggu pernapasan.

Penyebab

Urtikaria terjadi ketika histamin dan zat kimia lain dilepaskan ke dalam kulit, menyebabkan peradangan dan pembengkakan. Penyebab pelepasan histamin ini bisa bervariasi, termasuk:

  • Alergi: Terhadap makanan, obat-obatan, gigitan serangga, atau lateks.
  • Infeksi: Bakteri atau virus tertentu bisa memicu urtikaria.
  • Faktor fisik: Seperti panas, dingin, tekanan, atau paparan sinar matahari.
  • Stres: Kondisi emosional dan stres bisa memicu atau memperburuk urtikaria.
  • Penyakit autoimun: Dalam beberapa kasus, urtikaria bisa terkait dengan penyakit autoimun.

Pengobatan

Pengobatan urtikaria bertujuan untuk mengurangi gejala dan mengidentifikasi penyebabnya:

  • Antihistamin: Obat ini membantu mengurangi gatal dan pembengkakan. Contohnya termasuk cetirizine, loratadine, dan diphenhydramine.
  • Kortikosteroid: Untuk kasus yang parah atau kronis, dokter mungkin meresepkan kortikosteroid oral atau topikal untuk mengurangi peradangan.
  • Pengobatan lain: Obat-obatan seperti omalizumab atau siklosporin dapat digunakan dalam kasus urtikaria kronis yang tidak merespon pengobatan konvensional.
  • Menghindari pemicu: Identifikasi dan hindari pemicu yang diketahui bisa membantu mencegah kambuhnya urtikaria.

Pencegahan

Pencegahan urtikaria melibatkan:

  • Menghindari alergen: Hindari makanan, obat, atau zat lain yang diketahui memicu reaksi.
  • Mengelola stres: Teknik relaksasi dan manajemen stres bisa membantu mengurangi frekuensi dan keparahan urtikaria.
  • Memakai pakaian longgar: Pakaian yang ketat bisa mengiritasi kulit dan memicu urtikaria pada beberapa orang.

Urtikaria adalah kondisi kulit yang ditandai oleh bercak merah atau putih yang menonjol dan gatal. Kondisi ini bisa disebabkan oleh alergi, infeksi, faktor fisik, stres, atau penyakit autoimun. Pengobatan biasanya melibatkan antihistamin dan kadang-kadang kortikosteroid, serta menghindari pemicu yang diketahui. Pencegahan melibatkan mengelola stres dan menghindari alergen yang diketahui. Jika mengalami gejala urtikaria yang parah atau berkepanjangan, penting untuk mencari nasihat medis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *