GHP

Hepatitis A

September 25, 2024

Hepatitis A

Hepatitis A adalah salah satu penyakit infeksi hati yang disebabkan oleh virus hepatitis A. Terdapat 3 jenis penyakit hepatitis yang terkenal yaitu hepatitis A, B, dan C, tetapi hepatitis A tidak menyebabkan gangguan hati kronis/berkepanjangan seperti hepatitis B dan C. Penderita hepatitis A mungkin akan merasa sakit selama beberapa minggu atau bulan tetapi biasanya akan sembuh total.

Gejala

Umumnya keluhan penderita hepatitis A meliputi:

  • Demam tinggi
  • Adanya gejala mirip flu seperti kelelahan, sakit kepala, dan nyeri otot
  • Lemas
  • Sakit perut atas
  • Diare atau sembelit/konstipasi
  • Tinja berwarna kuning pucat atau abu-abu pucat
  • Kencing berwarna coklat tua
  • Kulit gatal hingga ruam (gatal-gatal)
  • Kulit hingga bagian putih mata berwarna kuning (penyakit kuning)

Kebanyakan anak-anak, dan beberapa orang dewasa, mungkin memiliki gejala ringan atau tanpa gejala.

Siapa saja yang berisiko?

Penyakit ini menular melalui tinja. Sumber air atau makanan yang terkontaminasi dengan tinja penderita hepatitis A akan menyebabkan terjadinya penyakit hepatitis A. Selain itu, memakan makanan yang diproses oleh orang yang terinfeksi dan adanya kontak fisik yang dekat dengan orang yang terinfeksi, termasuk berhubungan seks dan berbagi jarum suntik untuk menggunakan narkoba juga dapat menjadi sarana penularan penyakit ini. Negara-negara dengan ekonomi menengah kebawah seperti Afrika, Asia, Timur Tengah dan Amerika Tengah dan Selatan berisiko sangat tinggi untuk terjadinya penyakit ini.

Diagnosis

Kasus hepatitis A secara gejala tidak dapat dibedakan dengan jenis hepatitis virus lainnya. Penentuan diagnosis pasti dilakukan dengan mendeteksi antibodi imunoglobulin G (IgM) spesifik virus hepatitis A dalam darah. Pemeriksaan lainnya dapat melakukan pemeriksaan reaksi berantai transkriptase polimerase terbalik (RT-PCR) untuk mendeteksi RNA virus hepatitis A.

Pengobatan

Tidak ada terapi khusus untuk penyakit ini, terapi yang diberikan hanya untuk menurunkan gejala saja termasuk penggantian cairan yang hilang akibat muntah dan diare dan dapat dilakukan secara rawat jalan. Penyakit ini akan sembuh dalam beberapa minggu hingga bulan.

Pencegahan

Cara mencegah terjadinya penyakit ini cukup mudah yaitu dengan mencuci tangan dengan bersih sebelum menyiapkan dan memakan makanan, minum air kemasan atau sudah yakin higenisitasnya, menghindari makan kerang dan buah serta sayuran mentah, hingga menggunakan kondom atau bendungan saat berhubungan seks. Selain itu, dapat juga melakukan vaksin hepatitis A jika ingin berpergian ke negara dengan risiko tinggi penyakit ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *