Bedah Umum
Abses Perianal
September 25, 2024
Abses perianal merupakan benjolan di dekat anus, rektum, atau daerah perineum yang berisi nanah. Hal ini disebabkan adanya infeksi bakteri yang masuk dan menyebabkan terjadinya nanah di bagian tersebut.
Gejala
- Keluarnya cairan seperti nanah dari anus
- Nyeri saat buang air besar
- Darah segar bercampur pada kotoran
- Teraba benjolan yang nyeri disekitar anus
- Adanya iritasi kulit disekitar anus
Penyebab
- Adanya Fisura anus yang terinfeksi
- Trauma pada area anus (saat melakukan seks anal)
- Hidradenitis Supurativa. Penyakit ini melibatkan kelenjar khusus yang terdapat pada area tertentu termasuk perianal.
- Infeksi Menular Seksual (IMS)
- Memiliki kondisi medis yang memengaruhi usus.
Siapa yang berisiko?
Anda akan berisiko lebih tinggi terkena abses perianal jika memiliki kondisi ini:
- Infeksi menular seksual (IMS)
- Penyakit radang usus
- Kencing manis
- Divertikulitis
- Kebiasaan merokok
- Mengidap HIV/AIDS
- Sering mengalami diare/sembelit
- Sedang hamil
Diagnosis
Dokter Anda akan melakukan pemeriksaan colok dubur untuk merasakan apakah ada kelainan pada anus. Selain itu, akan dilakukan juga proktosigmoidoskopi untuk melihat secara jelas bagian rektum Anda. Terkadang, diperlukan juga pemeriksaan CT Scan, MRI, atau USG untuk mengesampingkan penyakit lain seperti kanker dan penyakit yang lebih serius.
Penatalaksanaan dan Pengobatan
- Insisi dan drainase
- Pemberian antibiotik
- Perawatan di rumah
Pencegahan
- Menjaga kebersihan daerah anus dan genital Anda
- Menggunakan kondom saat melakukan hubungan seksual untuk menghindari infeksi menular seksual
- Menghindari faktor risiko agar tidak terjadi abses kembali